Smurf

Kamis, 30 Juni 2011

NARUTO

Bagi Kalian Penggemar berat NARUTO , saya akan mengulas sedikit tentang NARUTO pada entri kali ini , mudah-mudahan bermanfaat .

Bab 1

Kampung Ninja
Dalam serial Naruto terdapat 10 kampung Ninja tersembunyi yang mewakili kekuatan militer dari Negara tersebut dan diberi nama sesuai dengan elemen Chakra tertentu .

> Negara Bumi memiliki Kampung Ninja Batu
> Negara Api memiliki Kampung Ninja Daun
> Negara Padang Rumput memiliki Kampung Ninja Rumput
> Negara Kilat memiliki Kampung Ninja Awan
> Negara Hujan memiliki Kampung Ninja Hujan
> Negara Bunyi memiliki Kampung Ninja Bunyi
> Negara Ombak memiliki Kampung Ninja Ombak
> Negara Air Terjun memiliki Kampung Ninja Air Terjun
> Negara Angin meiliki Kampung Ninja Pasir

Para Kage
Setiap Kampung Ninja dipimpin oleh Kage . Dia Bertindak laksana Gubernur yang memimpin dan mengatur kampungya Biasanya Kage adalah Ninja terkuat di kampungnya dan biasanya Kage dipilih oleh Penduduk Kampungnya untuk memerintah dan mengatur pasukan Ninja . Berikut ulasan Singkat kampung Ninja beserta para Kage yang memimpin .

> Kampung Daun (KONOHA)
Berlokasi di Negara Api , kampung Daun yang biasa disebut KONOHA , adalah kampung Ninja terbesar dan terkuat diantara kampung Ninja lainnya . Pemimpinnya disebut Hokage yang berarti "Bayangan Api" . Kampung ini mempunyai ciri khas Wajah para Hokage yang dipahat pada Bukit .

> Kampung Pasir
Berlokasi dinegara Angin , Kampung Pasir termasuk dalam 5 kampung Ninja terbesar , dipimpin oleh Kazekage yang berarti "Bayangan Angin"

> Kampung Kabut
Berlokasi dinegara Air , kampung kabut uga termasuk 5 kampung Ninja terbesar dan dipimpin oleh Mizukage yang berarti "Bayangan Air"

> Kampung Air Terjun
Sebenarnya , kampung Air Terjun adalah kampung Ninja yang sangat kecil , tetapi mempunyai Ninja-Ninja yang sangat kuat . Kampung ini tidak mempunyai Kage , hanya ada para pahlawan Air sebagai pelindungnya

Sekian dulu dari saya , tunggu entri berikutnya yang lebih lengkap tentang Rahasia Dalam NARUTO , pada Bab 2 kita akan membahas Tingkatan Ninja . Terima kasih .

Selasa, 21 Juni 2011

‘Karena Cinta Arema’

BATU – Seolah mengesampingkan bahwa Yayasan Arema masih ada Rendra Kresna dan Iwan Kurniawan sebagai Pembina Yayasan Arema, Eddy Rumpoko tak membantah jika dirinya kini ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Arema. Bahkan proses legalitasnya tengah diselesaikan dalam waktu sehari atau dua hari ini.
‘’Secara legal, masih belum,’’ ungkap ER kepada Malang Post usai pertemuan dengan pemain Arema di Balai Kota Batu, Minggu (19/6) malam.
‘’Apa pun tanggung jawab saya sebagai kepala daerah di Batu, itu menjadi tugas utama saya. Tapi karena ini menyangkut Arema dan ini menyangkut historis serta kecintaan saya kepada Arema, saya memfasilitasinya,’’ lanjutnya.
ER menegaskan, andai tidak sebagai Wali Kota Batu pun akan tetap membantu Arema. ‘’Jadi itu bukan suatu keinginan besar saya untuk duduk di manajemen Arema kedepan, karena tugas saya disini (di Batu). Saya sampaikan dalam sambutan tadi (Minggu malam, Red.) bahwa ini tetap profesional dan saya support,’’ jelas ER.
Perihal adanya Pembina Yayasan yang lain, dalam hal ini Rendra Kresna dan Iwan Kurniawan yang telah lebih dulu ditetapkan dalam sebuah rapat gabungan Pengurus Yayasan dan Pengawas Yayasan, ER tidak mempersoalkannya. Menurut ER, adanya dua kepengurusan ini sama-sama didasari kecintaan pada Arema.
‘’Ya gak apa-apa, ini artinya karena begitu cintanya kita semua pada Arema. Ya, semua karena cinta Arema. Tidak ada niatan-niatan untuk memecah Arema. Tidak ada sama sekali. Sana cinta, sini cinta. Kalau tidak cinta, buat apa kita mau mengeluarkan uang, toh sudah pasti ini rugi kok,’’ katanya sambil tersenyum.
Menurut ER, dalam waktu dekat, prioritasnya adalah membenahi Yayasan Arema, termasuk mengisi kekosongan pengurus Yayasan. Diharapkannya, proses legalitas Yayasan Arema ini bisa terselesaikan secepatnya. Apalagi dalam pertemuan Minggu malam itu juga dihadiri Manajer legal PT Arema Indonesia, Buyung Adi Sasono dan Direktur PT Arema Indonesia, Siti Nurzanah.
‘’Saya kira, dengan kesadaran kita punya tanggung jawab bersama, mungkin dalam waktu satu, dua hari atau tiga hari ini bisa selesai semua. Karena kita dituntut mempersiapkan tim lebih baik untuk musim depan, supaya betul-betul Arema ini lebih profesional dan prestasinya lebih baik,’’ harap ER
‘’(Sebagai Ketua Pembina Yayasan Arema) saat ini kita fokus dalam proses pematangan untuk menyusun struktur kepengurusan. Karena kita ini berdasarkan cinta saja pada Arema. Saat ini manajemen sudah ada, dan Yayasan ini harus dibentuk karena untuk memenuhi standart kepemilikan Arema,’’ lanjutnya.
Begitu proses legalitasnya ini beres, ER mengaku langsung konsentrasi pada persiapan tim Arema musim depan. Termasuk menyelesaikan semua permasalahan tim Arema musim ini yang telah berakhir dengan kedudukan tim kebangaan Aremania ini finish sebagai runner up.
‘’Kita harapkan tim ini dipertahankan. Ini dari rekomendasi saya. Soal manajemen kalau nanti ada perubahan-perubahan, ya silahkan. Kita memang perlu melakukan penantaaan manajemen karena banyak yang kosong. Nahkoda tetap Pak Nur, saya cuma memfasilitasi.”
‘’Sudah saatnya Arema berprestasi di tingkat Internasional. Kompetisi tahun depan, prestasi Arema di AFC Cup harus bagus sehingga mampu membawa harum Malang Raya dan Indonesia. Begitu juga untuk kompetisi lokal, Arema harus bisa merajai,’’ sebut ER yang memberikan rekomendasi untuk mempertahankan tim Arema secara utuh.
Lalu berapakah anggaran yang dipersiapkan untuk Arema musim depan? ‘’Saya tidak tahu. Itu nanti manajemen yang memikirkan. Saat ini Ketua Yayasan tetap Pak Nur dan mungkin sampai nanti. Meski nanti pasti adalah pembenahan di tingkat Yayasan dan Manajemen,’’ tegas Wakil Ketua DPD PDIP Jatim ini.
ER juga kembali menegaskan, proses ini tidak berjalan saat ini saja. Tapi sampai seterusnya. Bahkan program besar sudah disiapkan ER untuk Arema agar menjadi tim profesional. ‘’Tidak hanya menyelamatkan

Jumat, 10 Juni 2011

MISTERI OTAK TENGAH

PELATIHAN DAN METODOLOGI

Hampir setiap ibu (juga ayah) menghendaki anaknya menjadi pribadi yang sukses. Sukses tidak harus menunggu di masa yang akan datang, tetapi jika bisa, mengapa sukses tidak bisa diraih dimasa sekarang saja. Sukses di sekolahan, prestasi akademiknya bagus, membanggakan dan tidak memalukan orangtuanya, jika bisa tidak hanya sukses dalam bidang akademik saja, tetapi bisa sukses di segala bidang. Itulah sebabnya mengapa setiap ada program pelatihan yang ditawarkan kepada putra dan putri kita, kemudian para orangtua sangat antusias menyambutnya. Sekarang ini ada program pelatihan aktivasi otak tengah, banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang muncul, dan tidak jarang mampir kepada saya. Rata-rata mereka kagum tetapi kemudian muncul pertanyaan, apa ada orang sukses bisa diraih hanya dengan tempo yang singkat ? Orang sukses dengan orang jenius itu bagus yang mana ya ? Orang jenius dengan orang bahagia itu pilih yang mana ? Apakah menjadi orang sukses, sekaligus jenius dan juga bahagia bisa dilatihkan hanya dengan waktu yang sangat singkat ? Apakah para pelatihnya sendiri sudah membuktikan bahwa dirinya sudah jenius, sudah sukses juga sudah bahagia ? Kalau belum mengapa mereka mengajarkannya kepada orang lain ? Apakah para pelatihnya sudah membuktikan kepada anak-anak usia 5 – 15 tahun disekitar lingkungan terdekatnya, misalnya tetangganya, keponakannya, atau bahkan kepada putra-putrinya sendiri, dst. Semua pertanyaan itu muncul bertubi-tubi. Pada kesempatan ini, saya tidak hendak menjawab pertanyaan tersebut, tetapi saya akan menyoroti arti pentingnya suatu pelatihan dan metodologinya. Pada hakikatnya setiap orang yang ingin maju dan berkembang haruslah belajar dengan baik, tekun, disiplin dan penuh kesungguhan. Sukses harus diperjuangkan, karena penuh persaingan dan setiap orang ingin mendapatkannya. Jenius harus dikembangkan, karena menyangkut potensi yang terus menerus harus diberi stimulasi agar mewujud menjadi suatu prestasi. Bahagia harus diikhtiarkan, karena jiwa selalu merespon (bersinggungan) pada setiap interaksi yang terjadi antar insani. Bukankah setiap kita dalam kesehariannya pasti berkomunitas, berkomunikasi satu diantara yang lain, dan setiap interaksi itu membawa “warna jiwa” yang berbeda-beda ? Ada yang menyenangkan dan ada yang menyedihkan, ada yang sesuai dengan keinginan kita dan ada yang tidak sesuai, ada yang mewakili perasaan kita dan ada yang jauh sama sekali. Itulah sebabnya mengapa sukses, jenius dan bahagia itu tidak cukup hanya dilatihkan (diajarkan) saja, apalagi pelatihan (pengajaran) yang sangat singkat. Pelatihan adalah sebuah upaya untuk memberikan stimulasi secara terencana dan terstruktur kepada seseorang agar memiliki suatu ketrampilan tertentu. Dan efektifitasnya sangat dipengaruhi oleh metode yang digunakan (tentu juga kualitas instrukturnya). Metode yang efektif tentu bila sesuai dengan bahan ajar dan potensi yang dimiliki oleh masing-masing peserta suatu pelatihan, sehingga pengelompokan pada suatu pelatihan itu juga menjadi penting. Maka sangat relevan bila muncul suatu pertanyaan “Apa benar ada suatu pelatihan, yang menggunakan konsep mata ditutup ?” Yang buta saja ingin punya mata yang bisa melihat, kok yang bisa melihat malah matanya harus ditutup ? Apakah sudah diujicobakan pelatihan tersebut pada komunitas orang buta ? Belum lagi ada pertanyaan “Modalitas belajar seseorang itu kan berbeda-beda, ada yang visual, auditorial dan kinestetik ?” Nah, jika seorang anak itu justru modalitas kuatnya adalah visual lantas bagaimana ? Bukankah itu justru memperlemah yang sudah ada ?, dan mengembangkan yang lemah yang belum jelas hasilnya ?
Bagaimana dengan “Menjadikan anak jenius ?”. Siapa yang tidak bangga punya anak jenius. Apa artinya bangga jika yang dibanggakan itu hanya biasa-biasa saja. Kesimpulannya anak jenius adalah anak yang bisa dibanggakan dan punya kebanggaan lebih yang tidak dipunyai oleh anak-anak yang lainnya. Bahwa setiap orang harus bangga dengan dirinya sendiri itu pasti, tetapi kalau yang dibanggakan itu hal yang semua orang punya lantas buat apa ? Jenius adalah kondisi dimana tidak setiap orang mampu dan bisa untuk mewujudkannya. Jenius bukan sekedar bermanfaat, karena setiap orang dengan nalurinya pasti bermanfaat walau hanya sekecil apapun manfaat itu, bukankah “Tidak ada makhluk dimuka bumi ini yang diciptakan Tuhan dengan sia-sia ?” . Maka jenius pasti punya nilai lebih, jangan merendahkan makna “jenius”, karena jika jenius itu maknanya rendah (hanya sekedar bermanfaat), buat apa ikut pelatihan dengan harga yang mahal, dan jika jenius itu “bernilai lebih”, maka tidak bisa hanya dilatihkan dalam waktu yang sekejap. Jenius yang biasa-biasa sajalah yang bisa dilatihkan dalam waktu yang sekejap (tetapi apakah ada orang jenius kok biasa-biasa saja ?).

“OTAK TENGAH” DAN “OTAK KANAN – OTAK KIRI”
Ada tiga bentuk kebenaran hidup, antara lain kebenaran ilahiah, kebenaran alamiah dan kebenaran ilmiah. Dalam zona “kebenaran ilahiah” bahwa “tidak ada hal yang sia-sia”, itu artinya secara ekstrim “semua” adalah penting termasuk otak tengah. Pertanyaannya adalah apakah semua menjadi penting dibahas dalam hubungannya dengan membicarakan suatu kecerdasan (kejeniusan) ? Penting mana antara “nafas” dengan “otak tengah” ? Apa artinya punya otak tengah yang hebat kalau tidak punya nafas ? Tetapi mengapa kita tidak membicarakan nafas ? Karena jawabannya sudah sangat jelas bahwa nafas itu penting tetapi tidak ada korelasi secara langsung dengan adanya suatu kecerdasan (kejeniusan). Pun demikian dengan otak tengah, bahwa potensi-potensi kecerdasan itu letaknya ada pada otak kanan dan otak kiri, bukan pada otak tengah. Dalam zona “kecerdasan alamiah” bahwa masing-masing kita harus hidup yang realistis dan rasional, artinya harus mau hidup dengan potensi yang kita miliki sendiri-sendiri. Potensi itulah yang menjadi acuannya. Orang yang bisa melihat, maka gunakanlah kemampuan melihatnya secara optimal, justru jangan ditumpulkan. Orang yang buta, maka harus mengembangkan kemampuannya yang berbasis “diluar” indera peglihatannya dan disinilah (mungkin) fungsi nyata bagi adanya pelatihan aktivasi otak tengah yang menggunakan cara “mata ditutup”. Dalam zona “kebenaran ilmiah”, ada sutau pertanyaan, apakah sudah ada penelitian yang memadai tentang otak tengah ? Apakah sudah ada disertasi (sekolah S 3) tentang otak tengah ? Apakah sudah ada pengukuhan guru besar (Profesor) yang mengangkat tema tentang otak tengah ? semuanya sampai hari ini belum pernah ada. Coba bandingkan dengan Otak Kanan dan Otak kiri, banyak sudah karya ilmiah yang membahas tentang fungsi otak kanan dan otak kiri.

PENYIKAPAN HIDUP
Pada akhirnya, setiap kita dituntut untuk menyikapi fenomena kehidupan ini secara arif dan bijaksana. Bertanyalah pada ahlinya jika kita kebingungan terhadap suatu hal, jangan hanya diam saja, berikhtiarlah. Datanglah pada orang yang telah membuktikan dan berpengalaman dalam hidupnya. Bandingkanlah dengan fenomena lain yang ada kaitannya dengan masalah kebingungan kita, agar kita bisa membuka jendela pikiran kita, agar tidak menemui kebuntuan berpikir, agar cakrawala berpikir kita semakin luas dan agar tidak mudah dikelabuhi dan terkecoh oleh situasi sesa’at yang sesat. Pada akhirnya semua pilihan ada ditangan kita masing-masing, dan bila ada yang kurang sempurna mohon dima’afkan, semoga bermanfa’at.

Rabu, 08 Juni 2011

Launching Kriss S.V Batik ( Gamers Masuk )

[Update]-Launcing Kriss_S.V_Batik

Attention all Trooper

Launcing Kriss S.V Batik


For 2nd Anniversary Point Blank Indonesia

Bertepatan dengan Ulangtahun Point Blank Indonesia yang ke 2 yang akan datang. Markas besar akan meluncurkan Kriss S.V Genarasi terbaru dengan spesifikasi standart Internasional dengan Nama baru

Perpaduan motif Batik asli Indonesia terpola pada Body Senjata membuat kesan exclusive dan mematikan pada Kriss S.V Batik ini, senjata Khas Trooper PB indonesia ini akan kami Luncurkan pada tanggal 28 JUNI 2011 .

kalian dapat membeli Senjata ini dalam bentuk Cash :

3D 1100 G-Cash

7D 2200 G-Cash

30D 6600 G-Cash

Dan Juga Bisa Di beli dalam Bentuk Point :

100 unit 53000 Point

^^JANGAN KETINGALAN UNTUK MENCOBA SENJATA PERTAMA BERMOTIF BATIK ASLI INDONESIA ^^

Terimakasih